Diduga Penyakit Epilepsinya Kambuh Warga Muara Sumpoi Meregang Nyawa
borneohitz.com, MURUNG RAYA – Warga Desa Muara Sumpoi Kecamatan Murung di hebohkan akibat tewasnya satu orang warganya di tengah-tengah bencana banjir yang terjadi.
Kapolres Mura AKBP Irwansah SIK MM melalui Kapolsek Murung Ipda Catur membenarkan tewasnya Pendi (35) warga RT 01 yang terjadi sekitar pukul 13.00 Wib tepat di depan tempat tinggalnya, Jumat (19/1/2024).Â
Berdasarkan keterangan dari beberapa saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian, korban yang saat itu sekitar pukul 13.00 Wib baru saja datang dari kebun usai mencari buah durian dari kebunnya menggunakan perahu kecil bermotor (cis).
Sesaat setelah menambatkan perahu cis yang di gunakannya tersebut, korban kejang-kejang yang di duga sementara akibat penyakit yang di deritanya kambuh, dan langsung tercebur kedalam air.
“Kronologi yang kita dapatkan dari saudara Opan terangga yang juga kerabat dekatnya yang sempat melihat korban melintas menggunakan Cis sekitar pukul 13.00 siang. Namun saksi menaruh curiga karena sekitar satu jam kemudian kondisi rumah korban sepi, saksi mencoba menjenguk kedalam rumah,” ujar Kapolsek Murung saat di konfirmasi wartawan.
Saksi yang saat itu tidak dapat menemukan korban, lalu bersama warga lainnya mencoba melakukan pencarian di sekitar rumah korban, “Setelah warga mencari dengan menyelam kedalam air yang saat itu kondisinya banjir besar. Warga menemukan Pendi berada di dalam air tepat di depan rumah tetangganya,” ungkapnya lagi.
Saat di temukan korban yang telah tidak bernyawa tersebut langsung di evakuasi dan di kebumikan oleh pihak keluarganya di Desa Muara Sumpoi. “Berdasarkan pernyataan pihak keluarga, bahwa korban memang telah lama mengidap penyakit Epilepsi (gila babi.red). Ipda Catur kembali mengimbau kepada seluruh masyarakat yang terdampak banjir untuk tetap waspada dan berhati-hati terlebih yang mempunyai riwayat penyakit kronis saat beraktifitas di luar rumah karena kondisi banjir masih belum menunjukan kondisi surut,” tutupnya. (bhz)